Jasa cargo memberikan pengguna atau konsumennya kebebasan untuk melakukan pengiriman. Jenis pengiriman yang bisa dilakukan juga sangat banyak. Barang yang terkirim bervariasi mulai dari kendaraan hingga berbagai produk kemasan. Semua itu akan dilayani oleh jasa cargo. Pengguna yang ingin mengirim barang pastinya sedikit ketar ketir dengan adanya pajak yang akan diberlakukan. Ini adalah hal yang biasa sebab nantinya setiap pengiriman akan dikenakan pajak yang sesuai dengan ketentuan. Ppn atau pajak untuk setiap hal sekarang adalah hal yang lumrah. Bahkan pajak untuk makanan dan pakaian yang terdapat di berbagai restoran dan toko sudah mencapai 10 persen. Hal tersebut juga berlaku untuk pajak pengiriman barang. Jenis pajak dan jumlahnya juga menyesuaikan dari jenis barang itu sendiri. Apabila nilai barang sangat besar maka jumlah pajaknya juga akan cukup besar. Hal tersebut sebagai bagian yang tak terpisahkan dari kompetisi yang saat ini dilakukan.
Menentukan Jumlah Barang yang Dikirim
Untuk menghitung jumlah pajak yang harus dibayar ketika akan melakukan pengiriman adalah dengan menentukan lebih dulu jumlah harga barang yang akan dikirimkan. Hal tersebut bisa sesuai dengan data yang ada pada pihak ekspedisi. Dalam sistem pengiriman ini jumlah nilai yang ditentukan juga sama 10 persen akan tetapi terdapat ketentuan lain yang harus dilakukan. Setiap ekspedisi memiliki jumlah ketentuan yang tak sama untuk proses pembayaran. Biasanya pengguna harus menyesuaikan dengan berat barang yang akan dikirim. Jumlah tiap barang akan membutuhkan nilai kirim yang berbeda. Sebagai contoh mudahnya, jumlah dana pengiriman yang harus dibayarkan oleh pengirim adalah 200 ribu dank arena ada pajak yang harus dibayar sebesar 10 persen maka akan ditambahkan 10 persen dari jumlah total yang harus dibayar. Jumlah tersebut jika dihitung adalah 20 ribu dan pengguna yang akan melakukan pengiriman barang harus membayar sebesar 220 ribu untuk satu kali pengiriman termasuk dengan pajaknya. Pajak ini wajib sebab telah menjadi ketentuan dari pemerintah guna untuk memaksimalkan setiap kegiatan dan mendorong banyaknya kenyamanan di sector lain.
Penghitungan PPN
Setiap jasa pengiriman cargo ini memiliki ketentuan yang berbeda untuk menentukan jumlah yang harus dibayar oleh pengguna. Seperti halnya dengan banyak media dan pelayanan lain yang memberikan harga berdasarkan perhitungan maka kargo juga melakukan hal demikian. Sering kali kargo telah menentukan jumlah uang yang harus dibayarkan oleh konsumen sesuai dengan berat dan jenis benda. Mereka akan mengalikan dengan berat keseluruhan barang dan menyimpulkan jumlah. Sebagai contoh cargo darat yang mana setiap 10 kg akan dikenakan biaya 50 ribu. Karena sudah jelas akan perhitungan tersebut maka pihak agen ekspedisi hanya akan mengalikan barang sesuai dengan berat yang dimiliki. Makin berat barang tersebut tentu akan makin banyak uang yang dibayarkan. Jumlah akhir nilai barang yang akan dikirimkan ini lah yang akan diambil pajaknya. Pengguna hanya tinggal memutuskan apakah akan tetap menggunakan jasa tersebut atau memilih untuk menggunakan jasa lainnya. Sistem ini juga berlaku untuk hampir semua ekspedisi hanya saja jumlah ketentuan biaya yang mereka miliki sangat bervariasi. Hal tersebut tergantung dari ketentuan operasional mereka sehingga kualitas yang akan diberikan juga pasti berbeda. Nilai yang diambil oleh masing-masing jasa akan menentukan keuntungan dari pemiliknya. Harga akan sesuai dengan pelayanan yang diberikan sehingga tak akan membuat kerugian bagi setiap konsumen yang akan menggunakan jasa mereka.